Dorong Optimalisasi Irigasi Cipanas Indramayu, Komisi IV DPRD Jabar Akan Lakukan Ini

Dorong Optimalisasi Irigasi Cipanas Indramayu, Komisi IV DPRD Jabar Akan Lakukan Ini

INDRAMAYU - Akibat sedimentasi, saluran irigasi Cipanas di Desa Jatimunggul, Kabupaten Indramayu tidak mampu berfungsi secara optimal. Ditambah lagi, suplay debit air dari wilayah hulu sangat minim.

Padahal, keberadaan saluran tersebut sangat penting mengingat mampu mengairi lahan persawahan seluas 2850 hektar.

Oleh karena itu, Komisi IV DPRD Provinsi Jawa Barat berencana akan menggelar rapat koordinasi dengan pihak BBWS dan UPT PSDA Wilayah Sungai Cimanuk-Cisanggarung.

\"Komisi IV akan merekomendasi penanganan penggalian sendimentasi, selanjutnya Komisi IV akan melakukan rapar koordinasi antara Komisi IV, BBWS dan Dinas PSDA untuk penanganan selanjutnya,\" kata Anggota Komisi IV DPRD Provinsi Jawa Barat, Daddy Rohanady, saat melakukan kunjungan ke saluran irigasi Cipanas, Senin (11/10).

Menurut Daddy, irigasi Cipanas merupakan saluran primer yang menyuplai air ke delapan saluran irigasi sekunder yang dimiliki oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat.

\"Dari, 2850 hektar lahan yang harusnya disuplay air dari saluran irigasi tersebut, saat ini hanya bisa mengairi 250 hektar. Bahkan, hanya satu dari tiga musim yang bisa 100 persen terairi,\" tutur politisi Partai Gerindra ini.

Karena kebijakannya bersinggungan dengan kewenangan BBWS Cimanuk-Cisanggarung, sehingga Daddy akan meminta bantuan dari pusat terkait dengan penanganan irigasi Cipanas.

\"Diatas, debit airnya justru kurang, jadi gimana saluran air kebawahnya bisa bermanfaat kalau saluran air diatasnya kurang debit airnya,\" pungkasnya. (jun)

Baca juga:

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: